
Sejarah SMA YAS Bandung
Perjalanan sejarah SMA YAS Bandung tidak terelepas dari perjalanan sejarah Yayasan Atikan Sunda(YAS). Yayasan Atikan Sunda merupakan salah satuyayasan yang berkontribusi dalam bidang pendidikan terkemuka di Jawa Barat. Keberadaan Yayasan Atikan Sunda tidak dapat dilepaskan dari organisasi Paguyuban Daya Sunda. Salah satu tujuan dari Paguyuban Daya Sunda adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia serta berkontribusi dalam bidang pendidikan dan seni budaya. Maka pada tanggal 19 November 1955 didirikan Yayasan Atikan Sunda. Yayasan tersebut merintis SMA YAS pada tahun 1979. Beberapa tokoh sunda yang terlibat didalamnya adalah: R. Ema Bratakusumah, Endang Soewanda dan R. Danumiharja.
SMA YAS didirikan pada tanah seluas sekitar 3000 M persegi yang merupakan hak guna milik Pemerintahan Kota Bandung. Alamatnya berada di Jalan Penghulu Haji Hasan Mustapa Nomor 115, Kelurahan Sukapada, Kecamatan Cibeunying Kidul, Kota Bandung. SMA YAS secara resmi berdiri pada tanggal 29 September 1980, sesuai dengan SK dari Kanwil Depdikbud Jawa Barat. Pada awal berdirinya SMA YAS Bandung, ditunjuklah Drs. Momo sebagai kepala sekolah pertama. Kemudian ditunjuklah Drs. H. R. Hidayat Suryalaga sebagai kepala sekolah sementara, sebelum akhirnya diganti oleh Drs. H. A. Katma Suwarsa. Setelah itu, kepemimpinan SMA YAS Bandung dipegang oleh Drs. Usman, M.Si., dilanjutkan oleh Wahyo, S.IP., M. M. Pd., lalu diteruskan oleh Ely Sollihin, S.Pd. sampai sekarang.

